Beberapa hari yang lalu
seorang teman BBM saya bertanya kepada saya seperti ini :
Teman
: Pak, kenapa saya mudah sekali membantu menyelesaikan masalah orang lain
dengan memberikan solusi terhadap mereka tapi saya susah menyelesaikan masalah
saya sendiri?
pertanyaan yang sangat bagus dan
memancing saya untuk merecall kembali memory-memory pengalaman praktek saya
selama 7 tahun. Dan akhirnya saya menemukan jawaban. Dan jawaban ini hanya
berdasarkan pengalaman saya di ruang praktek dan dari sudut pandang saya
pribadi.
Ada 2 penyebabnya kenapa
kita bisa memberikan solusi atas masalah orang lain dan akhirnya solusi itu
bisa menyelesaikan masalah tsb, yaitu :
1. Karena kita memposisikan diri kita sebagai pengamat ( observer )
sehingga kita bisa mudah menganalisa penyebab dari masalah tsb. Dengan menjadi
pengamat, qt bisa melihat masalah tsb dari berbagai sudut pandang yang berbeda
2. Karena yang mengeksekusi solusi itu bukan kita tapi orang lain
yang berposisi sebagai penderita. Coba kalau kita yang memposisikan diri kita
sebagai penderita, apakah kita mampu mengeksekusi solusi tersebut? belum
tentukan hehehehe...ibaratnya anda adalah komentator bola, anda menyarankan
pemain andalan anda melakukan tendangan ke arah gawang dengan tepat, tapi belum
tentu anda bisa melakukannya khan hehehe
Nah kesimpulannya
Jika kita ingin menemukan
solusi atas masalah kita,lakukan 2 hal ini :
1) Posisikan diri kita sebagai pengamat. Imajinasikan kita keluar
dari tubuh kita, dan coba lihat diri kita dari jauh beserta dengan
permasalahannya.Lakukan analisa layaknya anda menganalisa masalah orang lain,
insha Allah pasti ketemu solusinya
2) Setelah solusinya ketemu,
kembali ke tubuh anda, dan tanya ke batin anda apakah solusi tsb disetujui oleh
seluruh bagian dari batin anda atau ada yg menolak? caranya mengetahuinya
sederhana, anda tinggal membayangkan anda sementara mengeksekusi solusi
tersebut, cek perasaan anda nyaman atau tidak? dengarkan suara suara internal
dalam batin anda, positif atau negatif. Jika positif, SELAMAT....anda bisa
mengeksekusi solusi tsb tanpa hambatan yang berarti...jika negatif, anda perlu
melakukan negoisasi kepada batin anda dengan cara memberikan
alternatif-alternatif yang lain.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar